Kolom Blog Adhi Ksp: Bertemu dengan Sahabat di Jepang Berkat Blog
Kolom Blog Adhi Ksp
Bertemu dengan Sahabat di Jepang Berkat Blog
Kalau ada yang mengatakan blog adalah cara baru untuk mendapatkan sahabat melalui jagat maya, saya termasuk orang yang membenarkannya. Saya mendapat empat sahabat baru di Jepang. Mereka adalah Melani Darmawan, suaminya Julius Sirait, dan dua lainnya, Iskandar Rizki dan Eko Prasetiyo. Keempatnya sengaja datang ke hotel tempat saya menginap di Kokuraa, Kitakyushu, Minggu 29 Juli 2007.
Awalnya Melani menulis surat ke blogadhiksp@gmail.com dan memperkenalkan papayanews.com rancangan suaminya Julius dan temannya Iskandar Rizki, yang bekerja di sebuah perusahaan software engineering di Izuka, 45 menit dari Kokura dengan kereta api. Lalu pada suatu hari ketika saya mendapat tugas ke Fukuoka, Jepang, saya menulis email ke melani bahwa saya akan ke Fukuoka akhir Juli ini. Melani pun merespon dengan cepat. Dia dan suaminya ingin bertemu dengan saya. Bahkan mereka sengaja menelepon saya langsung dari Jepang, sehari menjelang keberangkatan saya.
Alhasil, kami pun janjian bertemu di lobi hotel Minggu siang. Kebetulan acara masih bebas karena masih menunggu kedatangan peserta lain dari berbagai negara. O ya, saya lupa menelaskan, saya mendapat tugas dari kantor untuk meliput Asian-Pacific City Summit dan Asian City Journalist Conference yang bertajuk "Sustainable Urban Living-Seeking City to City Cooperation in Asia". Dari Indonesia, saya satu-satunya wartawan yang datang.
Kembali soal sahabat saya di Jepang yang ketemuan atau kopi darat setelah berkenalan lewat blog. Julius Sirait adalah lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB), Iskandar Rizki dan Eko Prasetiyo lulusan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Depok, Melani Darmawan lulusan Teknik Sipil UI dan lulus S2 di Belanda. "Kami senang bertemu dengan orang Indonesia," kata Melani yang sedang hamil tujuh bulan.
Kami pun menikmati hari Minggu, berjalan kaki di kota Kokura yang sudah modern. Kami sempat menikmati Kokura Castle, kastil tua di jantung kota, dan menikmati kopi di Starbucks Coffee di River Walk. Saya beruntung bisa bertemu dengan empat sahabat baru di Jepang. Mereka menjadi guide saya pada hari Minggu siang hingga sore. "Kami juga senang bertemu Adhi karena kami belum pernah ke Kokura," kata Julius Sirait. Ini juga diungkapkan Eko dan Rizki.
Sungguh saya tak pernah membayangkan suatu hari, dari blog ini, saya memiliki sahabat baru, dan mereka membantu pada saat yang tepat. Kepada mereka yang memiliki blog, saya hanya ingin sampaikan, teruslah mengisi blog dan meng-update-nya. Setiap hari sahabat baru akan datang di jagat maya ini. Dan bukan tidak mungkin, mereka juga sahabat-sahabat di dunia nyata, seperti yang saya alami di Kokura, Jepang hari ini.
Terima kasih buat Julius dan Melani. Kalian sedang menunggu anak pertama datang kan? Sekali lagi terima kasih atas respon kalian berdua yang luar biasa. Juga untuk Rizki dan Eko, terima kasih atas persahabatan kita di Kokura. Salam buat istri Mas Rizki. Dan buat Mas Eko, semoga enteng jodoh ya. (Buat perempuan Indonesia yang masih lajang, Mas Eko sedang mencari pasangan serius. Usianya 30 tahun, lulusan UI, masa depan cerah. Bener kan Mas Eko? Pesan Anda sudah saya sampaikan lho).
Semoga persahabatan kita tetap abadi.
Kitakyushu City, Jepang, 29 Juli 2007
Bertemu dengan Sahabat di Jepang Berkat Blog
Kalau ada yang mengatakan blog adalah cara baru untuk mendapatkan sahabat melalui jagat maya, saya termasuk orang yang membenarkannya. Saya mendapat empat sahabat baru di Jepang. Mereka adalah Melani Darmawan, suaminya Julius Sirait, dan dua lainnya, Iskandar Rizki dan Eko Prasetiyo. Keempatnya sengaja datang ke hotel tempat saya menginap di Kokuraa, Kitakyushu, Minggu 29 Juli 2007.
Awalnya Melani menulis surat ke blogadhiksp@gmail.com dan memperkenalkan papayanews.com rancangan suaminya Julius dan temannya Iskandar Rizki, yang bekerja di sebuah perusahaan software engineering di Izuka, 45 menit dari Kokura dengan kereta api. Lalu pada suatu hari ketika saya mendapat tugas ke Fukuoka, Jepang, saya menulis email ke melani bahwa saya akan ke Fukuoka akhir Juli ini. Melani pun merespon dengan cepat. Dia dan suaminya ingin bertemu dengan saya. Bahkan mereka sengaja menelepon saya langsung dari Jepang, sehari menjelang keberangkatan saya.
Alhasil, kami pun janjian bertemu di lobi hotel Minggu siang. Kebetulan acara masih bebas karena masih menunggu kedatangan peserta lain dari berbagai negara. O ya, saya lupa menelaskan, saya mendapat tugas dari kantor untuk meliput Asian-Pacific City Summit dan Asian City Journalist Conference yang bertajuk "Sustainable Urban Living-Seeking City to City Cooperation in Asia". Dari Indonesia, saya satu-satunya wartawan yang datang.
Kembali soal sahabat saya di Jepang yang ketemuan atau kopi darat setelah berkenalan lewat blog. Julius Sirait adalah lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB), Iskandar Rizki dan Eko Prasetiyo lulusan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Depok, Melani Darmawan lulusan Teknik Sipil UI dan lulus S2 di Belanda. "Kami senang bertemu dengan orang Indonesia," kata Melani yang sedang hamil tujuh bulan.
Kami pun menikmati hari Minggu, berjalan kaki di kota Kokura yang sudah modern. Kami sempat menikmati Kokura Castle, kastil tua di jantung kota, dan menikmati kopi di Starbucks Coffee di River Walk. Saya beruntung bisa bertemu dengan empat sahabat baru di Jepang. Mereka menjadi guide saya pada hari Minggu siang hingga sore. "Kami juga senang bertemu Adhi karena kami belum pernah ke Kokura," kata Julius Sirait. Ini juga diungkapkan Eko dan Rizki.
Sungguh saya tak pernah membayangkan suatu hari, dari blog ini, saya memiliki sahabat baru, dan mereka membantu pada saat yang tepat. Kepada mereka yang memiliki blog, saya hanya ingin sampaikan, teruslah mengisi blog dan meng-update-nya. Setiap hari sahabat baru akan datang di jagat maya ini. Dan bukan tidak mungkin, mereka juga sahabat-sahabat di dunia nyata, seperti yang saya alami di Kokura, Jepang hari ini.
Terima kasih buat Julius dan Melani. Kalian sedang menunggu anak pertama datang kan? Sekali lagi terima kasih atas respon kalian berdua yang luar biasa. Juga untuk Rizki dan Eko, terima kasih atas persahabatan kita di Kokura. Salam buat istri Mas Rizki. Dan buat Mas Eko, semoga enteng jodoh ya. (Buat perempuan Indonesia yang masih lajang, Mas Eko sedang mencari pasangan serius. Usianya 30 tahun, lulusan UI, masa depan cerah. Bener kan Mas Eko? Pesan Anda sudah saya sampaikan lho).
Semoga persahabatan kita tetap abadi.
Kitakyushu City, Jepang, 29 Juli 2007
Comments