Gila Musik Country di Downtown Walk SMS
Kolom Blog Adhi Ksp
Gila Musik Country di Downtown Walk SMS
KOMUNITAS Country Music Club of Indonesia atau CMCI menunjukkan eksistensinya. Tantowi Yahya, "raja musik country di Indonesia" bermain nonstop selama empat jam di Downtown Walk Summarecon Mal Serpong atau SMS. Dan yang lebih membuat suasana makin meriah adalah line dance yang dilakukan anggota CMCI juga tanpa henti.
Gila musik country memang mewabah. Dari anak muda sampai nenek-nenek, asyik ber-line dance di SMS. Betul kata Tantowi, penggemar musik ini "militan". Artinya, apa pun dibela-belain datang, hanya untuk ber-line dance.
Nah, saya dan istri pun pada Sabtu (10/11) dan Minggu (11/11) malam sengaja datang ke SMS, hanya untuk menikmati musik country, yang masuk agenda Downtown Walk Festival. Sebenarnya aktivitas ini untuk menyeimbangkan hidup kita. Antara kerja keras dan memuaskan hobi, tetap seimbang. Saya membayangkan teman-teman saya yang setiap hari, setiap jam, hidupnya hanya untuk bekerja tanpa henti, tidak memberi waktu jeda untuk diri sendiri.
Di sana ada Pingky Warouw, Daisy, Avis, Tanto dan istrinya, dan aktivis CMCI, yang menjadi penggerak line dance. Kami ber-line dance sampai pukul 23.00 lebih. Semua orang terlihat happy. Bahkan mungkin kalau Tantowi mau bernyanyi sampai tengah malam, saya yakin anggota CMCI pasti tetap ber-line dance di pelataran SMS. Pengunjungnya pun masih tetap ramai.
General Manager SMS, Alphonzus Widjadja bilang, SMS hadir untuk menangkap pasar kelas memengah yang terus tumbuh di Serpong, Karawaci dan Tangerang. Berbeda dengan trade center, SMS tampil lebih modern dan mengikuti tren gaya hidup metropolitan. Ukurannya sangat mudah: gerai Starbucks Coffee mau hadir di SMS, artinya pengelola Starbucks percaya pengunjung SMS sesuai target pasar mereka.
Kembali ke soal musik country, Minggu malam, Tantowi Yahya mengumumkan ada kemungkinan para penggemar musik country dapat ber-line dance sebulan sekali di SMS. Ini cara SMS menangkap peluang pasar kelas menengah penggemar country line dance. Sebelumnya CMCI aktif setiap Kamis malam di BSD Junction. Entah kenapa, kerja sama itu bubar tanpa kabar. Anggota CMCI kecewa. Jika SMS memberi tempat pada line dance, kekecewaan itu tentu terobati. Sekarang kantor sekretariat CMCI berdiri di Jakarta City Center atau JaCC, sebelah Grand Indonesia, Jakarta.
Wabah musik country terus menyebar. Saat ini sudah ada 13 chapter di seluruh Indonesia. Menurut Tantowi, banyak penggemar musik country di berbagai kota di Indonesia yang berharap CMCI buka cabang di kota mereka. Tema-tema lagu country lebih banyak menekankan pentingnya cinta keluarga dan cinta lingkungan.
Gila Musik Country di Downtown Walk SMS
KOMUNITAS Country Music Club of Indonesia atau CMCI menunjukkan eksistensinya. Tantowi Yahya, "raja musik country di Indonesia" bermain nonstop selama empat jam di Downtown Walk Summarecon Mal Serpong atau SMS. Dan yang lebih membuat suasana makin meriah adalah line dance yang dilakukan anggota CMCI juga tanpa henti.
Gila musik country memang mewabah. Dari anak muda sampai nenek-nenek, asyik ber-line dance di SMS. Betul kata Tantowi, penggemar musik ini "militan". Artinya, apa pun dibela-belain datang, hanya untuk ber-line dance.
Nah, saya dan istri pun pada Sabtu (10/11) dan Minggu (11/11) malam sengaja datang ke SMS, hanya untuk menikmati musik country, yang masuk agenda Downtown Walk Festival. Sebenarnya aktivitas ini untuk menyeimbangkan hidup kita. Antara kerja keras dan memuaskan hobi, tetap seimbang. Saya membayangkan teman-teman saya yang setiap hari, setiap jam, hidupnya hanya untuk bekerja tanpa henti, tidak memberi waktu jeda untuk diri sendiri.
Di sana ada Pingky Warouw, Daisy, Avis, Tanto dan istrinya, dan aktivis CMCI, yang menjadi penggerak line dance. Kami ber-line dance sampai pukul 23.00 lebih. Semua orang terlihat happy. Bahkan mungkin kalau Tantowi mau bernyanyi sampai tengah malam, saya yakin anggota CMCI pasti tetap ber-line dance di pelataran SMS. Pengunjungnya pun masih tetap ramai.
General Manager SMS, Alphonzus Widjadja bilang, SMS hadir untuk menangkap pasar kelas memengah yang terus tumbuh di Serpong, Karawaci dan Tangerang. Berbeda dengan trade center, SMS tampil lebih modern dan mengikuti tren gaya hidup metropolitan. Ukurannya sangat mudah: gerai Starbucks Coffee mau hadir di SMS, artinya pengelola Starbucks percaya pengunjung SMS sesuai target pasar mereka.
Kembali ke soal musik country, Minggu malam, Tantowi Yahya mengumumkan ada kemungkinan para penggemar musik country dapat ber-line dance sebulan sekali di SMS. Ini cara SMS menangkap peluang pasar kelas menengah penggemar country line dance. Sebelumnya CMCI aktif setiap Kamis malam di BSD Junction. Entah kenapa, kerja sama itu bubar tanpa kabar. Anggota CMCI kecewa. Jika SMS memberi tempat pada line dance, kekecewaan itu tentu terobati. Sekarang kantor sekretariat CMCI berdiri di Jakarta City Center atau JaCC, sebelah Grand Indonesia, Jakarta.
Wabah musik country terus menyebar. Saat ini sudah ada 13 chapter di seluruh Indonesia. Menurut Tantowi, banyak penggemar musik country di berbagai kota di Indonesia yang berharap CMCI buka cabang di kota mereka. Tema-tema lagu country lebih banyak menekankan pentingnya cinta keluarga dan cinta lingkungan.
Comments